Pengaruh RAM Terhadap Kerja Komputer

RAM merupakan salah satu perangkat keras komputer yang penting dalam membantu meningkatkan kinerja dari sebuah komputer. RAM merupakan kependekan dari Random Access Memory, yang apabila diartikan dalam bahasa Indonesia merupakan Memory Acak. Ram memang merupakan suatu memory komputer, yang mampu untuk mengakses data secara acak, agar suatu program atau software dapat berjalan dengan lancar. Fungsi RAM sendiri bertindak sebagai otak dalam komputer yang bertindak melakukan pembacaan data dengan mempercepat kinerja dari processor.
Cara Kerja dari RAM
RAM dapat bekerja dengan cara membaca (read) dan juga menulis (write) data secara cepat, dapat memungkinkan akses penyimpanan dan pengambilan data dari harddisk dengan cepat.
Cara kerja RAM, ketika komputer akan menyala, kira-kira adalah sebagai berikut :

• Setelah komputer dinyalakan, komputer akan masuk ke menu BIOS atau (Basic Input Output System), dimana pada fase ini, sistem akan mengecek apakah keseluruhan hardware dan juga software dapat bekerja dengan baik.
• Setelah melakukan pengecekan, BIOS akan menyediakan informasi dasar mengenai urutan-urutan, mulai dari booting hingga proses loading sistem operasi.
• Setelah proses tersebut selesai, maka sistem operasi akan di load dari Harddrive menuju RAM. Ketika sistem operasi sudah di load ke RAM, maka CPU dapat mengakses semua informasi mengenai sistem operasi secara langsung dan juga cepat.
• Proses ini juga berlaku pada aplikasi lainnya, dimana ketika anda membuak aplikasi, data akan diload ke dari harddisk ke dalam RAM, agar RAM bisa mengakses seluruh data aplikasi dengan cepat.

Hubungan antara Software dengan Kapasitas RAM
Karena merupakan memory yang berfungsi untuk mengakses langsung keseluruhan data dari sebuah aplikasi, maka RAM memilki pengaruh yang sangat signifikan terhadap kinerja komputer, terutama kemampuan dalam membuka dan menjalankan aplikasi.
Setiap software atau aplikasi pasti akan membutuhkan kapasitas RAM agar bisa berjalan di sistem komputer. Penggunaan kapasitas RAM oleh aplikasi dinyatakan dalam bentuk kilobyte (KB). Karena setiap aplikasi membutuhkan kapasitas RAM untuk bekerja maka sudah pasti ketika RAM sudah penuh aplikasi atau software tidak akan bisa terbuka, dan komputer akan menjadi lemot.
Karena komputer atau lemot inilah yang mengharuskan user untuk memilih spesifikasi dari komputer dengan menggunakan kapasitas RAM terbesar saat ini, agar saat menjalani beberapa software komputer atau laptop dapat dengan mudah memberikan respon yang cepat. Untuk itu para user juga harus pintar-pintar mengakali bagaimana cara agar laptop tidak lemot.

• Contoh Kasus

Kita bisa ibaratkan kerja dari kapasitas RAM dan komputer ini dengan sebuah mall dan juga jumlah pengunjung. Mall diibaratkan sebagai RAM, sedangkan pengunjung diibaratkan sebagai data yang akan diakses.
Ketika sebuah mall kosong, maka beberapa orang pengunjung bisa dengan mudah berjalan-jalan di dalamnya. Namun, begitu mall sudah mulai penuh, maka kita pasti juga akan kesulitan dalam berjalan di dalam mall tersebut. Seperti itulah gambaran kinerja dari RAM Komputer dan juga sistem komputer, apabila RAM semakin penuh, maka komputer akan menjadi lebih lambat dalam melakukan akses data.

• Bagaimana Mengatasinya?

Untuk mengatasinya, sebenarnya cukup mudah. Yang harus anda lakukan hanyalah mengosongkan kembali RAM anda. Bagaimana caranya? Cukup dengan menutup aplikasi-aplikasi yang menurut anda tidak penting untuk digunakan, atau dengan cara merestart sistem anda.
Cara lainnya adalah dengan cara meningkatkan kapasitas RAM pada komputer anda. Silahkan melakukan upgrade RAM komputer anda, agar bisa memiliki kapasitas RAM yang lebih besar lagi, dan bisa berjalan dengan lebih baik.
Mengapa Membutuhkan Kapasitas RAM yang Besar?
Tentu saja, kapasitas RAM yang besar akan sangat mempengaruhi kinerja dari komputer anda. Berikut ini adalah sedikit perbandingan mengenai pengaruh kapasitas RAM terhadap kerja dari komputer.

1. RAM dengan Kapasitas 1 GB

RAM dengan kapasitas 1 GB hanya memiliki sedikit fungsionalitas. Kebanyakan komputer dengan RAM 1 GB hanya cocok untuk digunakan pada komputer dengan spek rendah dan juga utilitas yang rendah, seperti :

• Keperluan word processing, mengetik, dan input data sederhana.
• Browsing.
• Mendengarkan lagu dan menonton film dengan kualitas rendah hingga sedang.

Dengan kapasitas RAM hanya 1 GB, maka komputer akan rentan terhadap gejala lemot, apalagi ketika melakukan kegiatan multitasking (seperti mendengarkan lagu, browsing dan membuat dokumen sekaligus).

2. RAM dengan Kapasitas 2 GB

RAM berikutnya adalah RAM dengan kapasitas 2 GB. Merupakan RAM yang banyak diaplikasikan pada komputer low – high end. BIasanya dengan kapasitas 2 GB, komputer bisa melakukan multitasking dengan lancar, dan juga mampu untuk memutar video dengan kualitas tinggi hingga 3D.
Selain itu, untuk keperluan gaming, komputer dengan RAM 2 GB juga sudah cukup baik dalam menjalankan tugasnya. Maka dari itu, Ram dengan kapasitas 2 GB saat ini banyak dipergunakan sebagai RAM pada kebanyakan komputer.

3. RAM dengan Kapasitas 4 GB

RAM dengan kapasitas 4 Gb merupakan salah satu kapasitas RAM yang lebih dari cukup untuk sebuah komputer pribadi. Kapasitasnya yang sudah besar, membuat kemampuan multitasking dan juga pengoperasian dari aplikasi menjadi sangat baik. Bisa dibilang, dengan RAM 4 GB, komputer akan menjadi lebih cepat dan performanya sangat baik.

4. Ram dengan Kapasitas > 8 GB

RAM dengan kapasitas diatas 8 GB biasanya hanya ada pada komputer dengan kemampuan khusus, seperti gaming, design, dan juga komputer server. Degnan kapasitas yang sangat besar, maka tentu saja komputer akan menjadi lebih cepat dan lancar dalam mengeksekusi suatu aplikasi.
Itulah beberapa pengaruh dari kapasitas RAM terhadap kinerja dari sebuah komputer.